Siapakah Khawarij (Bagian 02) Bismillah was shalatu was salamu ‘ala rasulillah, amma ba’du, Sebelumnya kita telah membahas beberapa sabda Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam yang mencela keberadaan khawarij, berikut karakter mereka, dan sikap yang tepat ketika menjumpai mereka. Selanjutnya, kita akan menyebutkan komplotan khawarij pertama di masa Amirul Mukminin Ali bin Abi Thalib radhiyallahu ‘anhu. Dari kisah ini, kita …
Selanjutnya »
KENAPA PARA ULAMA BANYAK YANG MENYIFATI ISIS/DAISY/IS/DI ITU SEBAGAI KHOWARIJ? Firqoh, Sekte & Pemikiran, Rudud & Syubuhat, Tahdzir, Takfiri Bukankah KHOWARIJ itu mengkafirkan para pelaku dosa besar atau pelaku kemaksiatan sedangkan IS/DI tidak berpendapat seperti ini!! KHOWARIJ itu mereka yang keluar dari ketaatan (memberontak) terhadap penguasa muslim yang menerapkan syariat, sedangkan tidak ada di Suriah dan Iraq ini penguasa muslim yang seperti itu. …
Selanjutnya »
𝖨𝗇𝗂 𝖺𝖽𝖺𝗅𝖺𝗁 𝖡𝖺𝗇𝗍𝖺𝗁𝖺𝗇 𝗄𝗎𝖺𝗍 𝗎𝗇𝗍𝗎𝗄 𝖡𝖺𝗇𝗍𝖺𝗁𝖺𝗇 𝗅𝖾𝗆𝖺𝗁 𝖽𝖺𝗋𝗂 𝖯𝖾𝗇𝗀𝖾𝗄𝗈𝗋 𝖭𝖺𝖿𝗌𝗎 𝖽𝖺𝗇 𝖠𝗁𝗅𝗂 𝗄𝖺𝗅𝖺𝗆. 𝖣𝗈𝖺𝗄𝖺𝗇 𝖲𝖾𝗆𝗈𝗀𝖺 𝖠𝗅𝗅𝖺𝗁 𝗍𝖺’𝖺𝗅𝖺 𝗆𝖾𝗇𝗀𝗎𝖺𝗍𝗄𝖺𝗇 𝖠𝗇𝖺 𝗎𝗇𝗍𝗎𝗄 𝗆𝖾𝗇𝗒𝖾𝗅𝖾𝗌𝖺𝗂𝗄𝖺𝗇 𝖡𝖺𝗇𝗍𝖺𝗁𝖺𝗇 𝗂𝗇𝗂 𝖽𝖺𝗇 𝗆𝗎𝖽𝖺𝗁-𝗆𝗎𝖽𝖺𝗁𝖺𝗇 𝖻𝗂𝗌𝖺 𝖽𝗂 𝖻𝗎𝗄𝗎𝗄𝖺𝗇 𝗌𝖾𝗁𝗂𝗇𝗀𝗀𝖺 𝖻𝖾𝗋𝗆𝖺𝗇𝖿𝖺𝖺𝗍 𝗄𝖾𝗉𝖺𝖽𝖺 𝗄𝖺𝗎𝗆 𝗆𝗎𝗌𝗅𝗂𝗆𝗂𝗇. 𝖠𝗇𝖺 𝗇𝖺𝗆𝖺𝗄𝖺𝗇 𝖻𝖺𝗇𝗍𝖺𝗁𝖺𝗇 𝗂𝗇𝗂 𝖽𝖾𝗇𝗀𝖺𝗇 : أقوى الردود في مردود أهل الهوى و المتكلم 𝖠𝗊𝗐𝖺 𝖠𝗋-𝗋𝗎𝖽𝗎𝖽 𝖿𝗂𝗒 𝖬𝖺𝗋𝖽𝗎𝖽𝗂 𝖠𝗁𝗅𝗂𝗅 𝖧𝖺𝗐𝖺 𝗐𝖺𝗅 𝖬𝗎𝗍𝖺𝗄𝖺𝗅𝗅𝗂𝗆 𝖯𝖤𝖱𝖡𝖤𝖣𝖠𝖠𝖭 𝖠𝖲𝖶𝖠𝖩𝖠 𝖣𝖠𝖭 𝖶𝖠𝖧𝖧𝖠𝖡𝖨 …
Selanjutnya »
AKHLAK ORANG YANG BERILMU من أخلاق العلماء وصفاتهم: قال أبوحازم رحمه الله تعالى: “لَا تَكُونُ عَالِمًا حَتَّى تَكُونَ فِيكَ ثَلاثُ خِصَالٌ: لَا تَبْغِ عَلَى مَنْ فَوْقَكَ، وَلَا تَحْقِرْ مَنْ دُونَكَ، وَلَا تَأْخُذْ عَلَى عِلْمِكَ دُنْيَا” مداراة الناس لابن أبي الدنيا (29) Yang termasuk akhlak orang yang mempunyai ilmu dan sifatnya: Telah berkata Abu Hazim Al-A’roj (Salamah bin Dinar) rahimahullah (wafat pada …
Selanjutnya »
Demi membela ulama Demi menjaga kemurnian aqidah Demi cinta dan kasih sayang kepada umat Mari beragama dengan dalil, bersikap ilmiah, cerdas dan selektif dalam mengambil ilmu agama. Ini edisi revisi. Alhamdulillah, kami mendapatkan koreksi beberapa salah tulis yang ringan dari Al Ustadz Abdullah Zaen Lc, MA. Jazahullahu Khairan. Silahkan dishare yang ini seluas mungkin, tanpa minta izin kepada kami. Semoga …
Selanjutnya »
بسم الله الرحمن الرحيم إن الحمد لله نحمده ونستعينه ونستغفره ونعوذ بالله من شرور أنفسنا ومن سيئات أعمالنا، من يهده الله فلا مضل له ومن يضلل فلا هادي له، وأشهد أن لا إله إلا الله وحده لا شريك له، وأشهد أن محمداً عبده ورسوله، صلى الله عليه وعلى آله وصحبه ومن تبعهم بإحسانٍ إلى يوم الدين. يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُواْ …
Selanjutnya »
Jawaban pertanyaan ini sangat jelas dalam sebuah hadits di mana Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam pernah bertanya kepada seorang budak, أَيْنَ اللَّهُ “Di manakah Allah?” Lalu budak tersebut menjawab, فِى السَّمَاءِ “Di atas langit” Perhatikan teks lengkap haditsnya berikut, ﻋَﻦْ ﻣُﻌَﺎﻭِﻳَﺔَ ﺑْﻦِ ﺍْﻟﺤَﻜَﻢِ ﺃَﻧَّﻪُ ﻟَﻤَّﺎ ﺟَﺎﺀَ ﺑِﺘِﻠْﻚَ ﺍْﻟﺠَﺎﺭِﻳَﺔِ ﺍﻟﺴَّﻮْﺩَﺍﺀَ ﻗﺎَﻝَ ﻟَﻬَﺎ ﺭَﺳُﻮْﻝُ ﺍﻟﻠﻪِ ﺻَﻠَّﻰ ﺍﻟﻠﻪُ ﻋَﻠَﻴْﻪِ ﻭَﺳَﻠَّﻢَ ﺃَﻳْﻦَ ﺍﻟﻠﻪُ ﻗَﺎﻟَﺖْ ﻓِﻲ ﺍﻟﺴَّﻤَﺎﺀِ …
Selanjutnya »
🔊 KAJIAN LIVE STREAMING Yuk simak kajian online via YouTube dan Facebook, dengan tema: 📜 MENGUPAS FAHAM RADIKALISME Bersama 👤 Ustadz Abdurrahim Ayyub [Mantan Petinggi Jamaah Islamiyah (JI)] Insyaallah 🗓️ Sabtu 08 Agustus 2020 M / 18 Dzulhijjah 1441 H ⌚ Pukul 13.30 – 14.45 WIB Tempat 🏢 Studio Sahabat Muslim TV – Jakarta Barat Saksikan live streaming kajian di …
Selanjutnya »
Pertama: Tidak ada patokan yang jelas dan standar yang benar dalam konsep takwil, Ahlulkalam dari kalangan Asya’irah tidak bisa mendatangkan standar yang benar tentang sifat yang boleh ditakwil dan yang tidak boleh ditakwil. Mereka menetapkan sebagian sifat, yaitu tujuh sifat yang mereka namakan dengan sifat ma’aani yaitu: (1) hayat (kehidupan), (2) iradah, (3) qudrah, (4) sam’un (pendengaran), (5) basharun (penglihatan), …
Selanjutnya »
Diantara perkara yang menjelaskan kebatilan mazhab takwil adalah bahwa konsep takwil tersebut dibangun diatas dua prinsip yang keliru dan rancu: Pertama: Mereka mengatakan bahwa ayat-ayat dan hadis-hadis tentang sifat sifat Allah dikategorikan kedalam teks yang zhohir yang mutli tafsir sehingga bisa ditakwil sebagaimana yang dimaklumi dalam ilmu “ushul fikih”, bukan digolongkan kedalam teks yang bersifat nash yang hanya mencakup satu …
Selanjutnya »
Bantahan